MagLev adalah singkatan dari MAGnetically LEVitated trains yang
terjemahan bebasnya adalah kereta api yang mengambang secara magnetis.
Sering juga disebut kereta api magnet.
Seperti namanya, prinsip dari kereta api ini adalah memanfaatkan gaya
angkat magnetik pada relnya sehingga terangkat sedikit ke atas, kemudian
gaya dorong dihasilkan oleh motor induksi. Kereta ini mampu melaju
dengan kecepatan sampai 650 km/jam (404 mpj) jauh lebih cepat dari
kereta biasa. Beberapa negara yang telah menggunakan kereta api jenis
ini adalah Jepang, Perancis, Amerika, dan Jerman. Dikarenakan mahalnya
pembuatan relnya, di dunia pada 2005 hanya ada dua jalur Maglev yang
dibuka umum, di Shanghai dan Kota Toyota.
Ada tiga jenis teknologi maglev:
- Yang tergantung pada magnet superkonduktivitas (suspensi elektrodinamik)
- Yang tergantung pada elektromagnetik terkontrol (suspensi elektromagnetik)
- Yang terbaru, mungkin lebih ekonomis, menggunakan magnet permanen (Inductrack)
Jepang and Jerman merupakan dua negara yang
aktif dalam pengembangan teknologi maglev menghasilkan banyak pendekatan
dan desain. Dalam suatu desain, kereta dapat diangkat oleh gaya tolak
magnet dan dapat melaju dengan motor linear.
Pengangkatan
magnetik murni menggunakan elektromagnet atau magnet permanen tidak
stabil karena teori Earnshaw; Diamagnetik dan magnet superkonduktivitas
dapat menopang maglev dengan stabil.
Berat
dari elektromagnet besar juga merupakan isu utama dalam desain. Medan
magnet yang sangat kuat dibutuhkan untuk mengangkat kereta yang berat.
Efek dari medan magnetik yang kuat tidak diketahui banyak. Oleh
karena itu untuk keamanan penumpang, pelindungan dibutuhkan, yang
dapat menambah berat kereta. Konsepnya mudah namun teknik dan
desainnya kompleks.
Sistem yang lebih baru dan tidak terlalu
mahal disebut Inductrack. Teknik ini memiliki kemampuan membawa beban
yang berhubungan dengan kecepatan kendaraan, karena ia tergantung kepada
arus yang diinduksi pada sekumpulan elektromagnetik pasif oleh magnet
permanen. Dalam contoh, magnet permanen berada di gerbong; secara
horizontal untuk menciptakan daya angkat, dan secara vertikal untuk
memberikan kestabilan. Sekumpulan kabel putar berada di rel. Magnet dan
gerbong tidak membutuhkan tenaga, kecuali untuk pergerakan gerbong.
Inductrack pada awalnya dikembangkan sebagai motor magnetik dan penopang
untuk "flywheel" untuk menyimpan tenaga. Dengan sedikit perubahan,
penopang ini diluruskan menjadi jalur lurus. Inductrack dikembangkan
oleh fisikawan Wiliiam Post di Lawrence Livermore National Laboratory.
Inductrack
menggunakan array Halbach untuk penstabilan. Array Halbach adalah
pengaturan dari magnet permanen yang menstabilisasikan putaran kabel
yang bergerak tanpa penstabilan elektronik. Array Halback mulanya
dikembangkan untuk pembimbing sinar dari percepatan partikel. Mereka
juga memiliki medan magnet di pinggir rel, dan mengurangi efek potensial
bagi penumpang.
Sekarang ini, NASA
melakukan riset penggunaan sistem Maglev untuk meluncurkan pesawat
ulang alik. Untuk dapat melakukan ini, NASA harus mendapatkan
peluncuran pesawat ulang alik maglev mencapai kecepatan pembebasan,
suatu tugas yang membutuhkan pewaktuan pulse magnet yang rumit atau
arus listrik yang sangat cepat, sangat bertenaga.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN Kelebihan
utama dari kereta ini adalah kemampuannya yang bisa melayang di atas
rel, sehingga tidak menimbulkan gesekan. Konsekuensinya, secara teoritis
tidak akan ada penggantian rel atau roda kereta karena tidak akan ada
yang aus (biaya perawatan dapat dihemat). Keuntungan sampingan
lainnya adalah tidak ada gaya resistansi akibat gesekan. Gaya
resistansi udara tentunya masih ada. Untuk itu dikembangkan lagi
Kereta Maglev yang lebih aerodinamis. Dikarenakan bentuk dan kecepatan
kereta yang fantastis ini, kebisingan (suara) yang ditimbulkan disaat
kereta ini bergerak hampir sama dengan sebuah pesawat jet, dan di
perhitungkan lebih mengganggu daripada kereta konvensional. Sebuah
studi membuktikan suara yang ditimbulkan oleh kereta meglev dengan
kereta konvensional biasa lebih bising sekitar 5dB yaitu 78% nya.
Kekurangan lain kereta ini adalah di mahalnya investasi terutama
pengadaan relnya.
RISET DAN PENGEMBANGAN Paten pertama
untuk kereta maglev didorong oleh motor "linear" adalah paten AS
3.470.828 dikeluarkan pada Oktober 1969 oleh James R. Powell dan Gordon
T. Danby. Teknologi dasarnya ditemukan oleh Eric Laithwaite, dan
dijelaskan olehnya dalam "Proceedings of the Institution of Electrical
Engineers", vol. 112, 1965, pp. 2361-2375, dengan judul
"Electromagnetic Levitation". Laithwaite mematenkan motor "linear"
pada 1948.
Pada 31 Desember 2000,
superkonduktor temperatur tinggi berawak pertama secara sukses diuji
di barat daya Universitas Jiaotong, Chengdu, Cina. Sistem ini
berdasarkan prinsip "bulk" konduktor temperatur tinggi dapat diangkat
atau dilayangkan secara stabil di atas atau di bawah magnet permanen.
Muatannya di atas 530 kg dan jarak pelayangannya lebih dari 20 mm.
Sistem ini menggunakan nitrogen cair, yang sangat murah, untuk
mendinginkan superkonduktor.
0 Responses to "Maglev, Kereta Api Keren Masa Datang"
Posting Komentar